Edward John David “Eddie” Redmayne (lahir 6 Januari 1982 umur 39 tahun) adalah seorang aktor, penyanyi, dan model berkebangsaan Inggris.
Ia dikenal atas perannya sebagai Colin Clark dalam My Week with Marilyn, Marius Pontmercy dalam film musikal Les Misérables, dan Stephen Hawking dalam The Theory of Everything.
Film inilah yang menghantarkannya meraih Golden Globe Award for Best Actor – Motion Picture Drama, Screen Actors Guild Award for Outstanding Performance by a Male Actor in a Leading Role (SAG), dan BAFTA Award for Best Actor in a Leading Role, serta menerima nominasi Academy Award untuk Best Actor.
Di dunia teater, Redmayne telah memenangkan sebuah Olivier Award dan sebuah Tony Award sebagai Aktor Terbaik atas penampilannya dalam produksi teater Red.
Eddie Redmayne lahir di London, 6 Januari 1982 dengan nama Edward John David Redmayne. Ia mengenyam pendidikan di sekolah elit khusus laki-laki Eton College. Eddie ternyata satu angkatan dengan Prince William.
Setelah lulus SMA, Eddie melanjutkan studinya di Trinity College jurusan History of Art. Meski pun buta warna, Eddie sangat tertarik pada warna-warna seni lukis, terutama warna biru. Ia juga diketahui sangat senang bermain yang bisa menghasilkan uang besar di game slot online ini.
Sebenarnya Eddie sudah sering wara-wiri di berbagai film papan atas, namun porsi perannya sangat kecil. Ia pernah beradu akting dengan Angelina Jolie dan Matt Damon di The Good Shepherd (2006).
Tak hanya itu, ia juga pernah membintangi film-film bertema sejarah, yaitu Elizabeth: The Golden Age (2007) dan The Other Boleyn Girl (2008).
Demi mendapatkan peran di film Elizabeth, Eddie berbohong bahwa ia bisa berkuda. Terbukti pada saat syuting, ia menabrak sana-sini dan hampir melukai para kru film.
“I nearly killed people as the horse galloped off at a hundred miles an hour after I gave it the slightest nudge,” ceritanya. Alhasil, Eddie dibentak oleh sutradara Tom Hooper, “You’re a f**king liar, Redmayne!”
Eddie mulai disorot publik saat membintangi kisah nyata My Week with Marilyn (2011). Di film ini, ia berperan sebagai Colin Clark, asisten muda yang menjalin affair dengan Marilyn Monroe (Michelle Williams). Oh iya, di film ini juga ada adegan ciuman Eddie dengan Emma Watson lho!
Namanya semakin dikenal lewat film musikal Les Misérables (2012). Eddie memukau penonton lewat akting dan nyanyiannya sebagai Marius, love interest dari sang tokoh utama, Cosette.
Mau tahu gimana cara Eddie mendapatkan peran ini? Ternyata ia tidak datang ke tempat audisi, melainkan hanya mengirim videonya sedang bernyanyi via iPhone!
Karirnya melesat lewat aktingnya sebagai Stephen Hawking di film biopik The Theory of Everything (2014).
Eddie berguru pada instruktur dansa selama 4 bulan supaya bisa mengontrol tubuhnya agar terlihat lumpuh.
Tak hanya itu, ia berdiskusi dengan 40 penderita penyakit ALS untuk lebih memahami kehidupan mereka.
Di sela-sela syuting ia juga selalu bertahan di posisi duduk miring tanpa bergerak sedikitpun, layaknya Stephen Hawking asli. Saking seringnya melakukan ini, tulang belakang Eddie sampai miring! Wah, tak heran ia berhasil menyabet Piala Oscar.
Tak melulu film bagus, Eddie juga pernah lho mendapat penghargaan Worst Supporting Actor di Razzie Awards untuk film Jupiter Ascending (2015). Film ini memang gagal di pasaran dan hanya meraih rating 26% di Rotten Tomatoes.
Siapa gadis yang bisa merebut hati Eddie? Istrinya, Hannah Bagshawe rupanya merupakan sahabatnya sejak sekolah.
“She was very beautiful and very funny, and she loves the arts and theatre just as I do, so we became friends,” kenang Eddie. Setelah berteman selama 12 tahun, barulah Eddie memberanikan diri mengajaknya kencan. So sweet!